Minggu, 24 Februari 2013

Terima Kasih Indonesia



LIVERPOOL FC : Terima Kasih Indonesia !!!!!








Klub Liga Primer Inggris Liverpool mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh para pendukung the Reds di Indonesia.

Liverpool lewat akun Twitter resmi berbahasa Indonesia @OfficialLFC_ID­­ mengatakan telah menyiapkan desain istimewa untuk para pendukung Liverpool asal Indonesia karena follower mereka di Twitter telah mencapai jumlah 40 ribu.

Dalam gambar yang ditampilkan di akun Twitter tersebut, terdapat tulisan, "Liverpool Football Club Never Walks Alone in Indonesia."

Di bawah tulisan ituterlihat dua pemain Liverpool, Jordan Henderson dan Luis Suarez yang mengapit lambang Liverpool sembari memegang spanduk bertuliskan, "Terima kasih".

Liverpool



Liverpool tim tangguh, Liverpool tim hebat dan Liverpool is The Real Reds of Britannia. Itulah sebuah ungkapan yang sangat layak disematkan untuk tim yang bermarkas di Anfield tersebut. Di Britannia memang ada dua tim yang memakai julukan Si Merah, yaitu Liverpool dan Manchester United. Untuk saat ini ada yang bilang The Real Reds itu adalah Manchester United. Tak salah memang jika patokannya melihat peforma tim yang berjuluk Setan Merah itu dalam dalam dua dekade terakhir ini. Akan tetapi, lihatlah statistik keseluruhan, Liverpoollah yang lebih pantas menyandang predikat tersebut dibanding tim Setan Merah.

Tentu tak akan pernah ada habisnya bila membahas rivalitas keduanya di ranah Liga Primer Inggris. Perseteruan antara Liverpool dan Manchester United ibarat kucing dan anjing yang tak akan pernah akur, baik di dalam maupun di luar lapangan. Tak heran apabila kedua tim saling bertemu selalu diwarnai hujan kartu dan perang urat saraf antar pemain, pelatih dan juga supporter kedua tim
Awal mula ketegangan dan perseteruan kedua kubu justru tidak berakar dari dunia sepak bola, perseteruan mereka malah bermula dari aspek sosial dan politik. Akar perseteruannya kala itu berawal ketika pemerintah kota Manchester membangun sebuah kanal atau terusan yang diberi nama Manchester Ship kanal. Akibat dibangunnya kanal tersebut kota Liverpool yang terkenal sebagai jalur perdagangan laut di Britannia mengalami kelesuan dalam bidang perekonomian karena kapal-kapal dagang dari belahan Eropa yang sebelumnya melewati pelabuhan Liverpool, kini tidak lagi singgah terlebih dahulu ibukota Merseyside itu. Mulai saat, itu perseteruan kedua kota tak hanya dari aspek sosial dan politik bahkan meluas merabah ke dunia sepakbola dengan diwakili oleh Liverpool FC dan Manchester United yang membawa misi mengharumkan nama kotanya melalui olahraga sepakbola.